Klik Untuk Menilai Artikel ini
[Total: Rata-rata: ]

7 Fakta Penting Yang Perlu Anda Ketahui Soal KATARAK

Dalam benak sebagian besar orang, katarak merupakan penyakit mata yang biasanya diidap oleh orang tua. Hal ini tak sepenuhnya salah, apalagi menurut National Institutes of Health, 50% lansia usia 80 tahun di Amerika memang mengidap gangguan mata tersebut.

 

Akan tetapi faktanya, katarak juga bisa muncul sejak usia 40an, meski itu mungkin baru menunjukkan gejala di akhir usia 60an. Lantas apa sih sebenarnya katarak itu? Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui soal katarak.

 

1. Katarak tidak terbentuk di atas mata

Dari definisinya, katarak merupakan awan di lensa mata. Kebanyakan orang berasumsi bahwa katarak merupakan lapisan berkabut yang muncul di atas lensa. Namun sebenarnya, katarak terbentuk di dalam mata.

 

Gangguan penglihatan tersebut biasanya muncul ketika protein (terdiri dari lensa kristal bening) mengalami breakdown. Oleh karena terjadi dalam mata, maka penderitanya tidak bisa merasakannya. Dan butuh waktu bulanan hingga bertahun-tahun lamanya bagi gangguan mata ini untuk berkembang hingga ke tahapan “perlu dioperasi”.

 

2. Faktor usia bukanlah satu-satunya penyebab

Memang kebanyakan kasus katarak terjadi karena faktor usia. Namun gangguan mata ini juga bisa muncul kalau indera penglihatan mengalami cedera, atau usai menjalani operasi untuk penyakit mata lainnya seperti glaukoma.

 

Di samping itu, radiasi dan paparan sinar UV juga mempertinggi risikonya karena cahaya terang matahari mempercepat proses membelahnya protein lensa. Faktor penyebab katarak lainnya adalah diabetes, rokok, obesitas, tekanan darah tinggi, dan etnis. Tak hanya itu saja, ada juga lho katarak yang sifatnya bawaan sejak lahir, dan tak sedikit bayi baru lahir yang mengidapnya.

 

3. Katarak bisa saja hanya mengenai 1 mata

Baca Artikel Lainnya :   10 Vitamin Mata Terbaik Rekomendasi Apotek dan Toko Obat

Meski katarak bilateral lebih sering terjadi, namun ada kemungkinan kalau gangguan ini hanya menjangkit salah satu mata saja. Hal ini terkhususnya kalau mata tersebut pernah mengalami cedera tertentu.

 

4. Katarak dapat mengubah kualitas daya lihat dalam beragam cara

Beberapa penderita mengalami pandangan kabur sepanjang waktu. Lainnya mungkin hanya merasakan turunnya kualitas melihat pada kondisi tertentu, misalnya ketika berkendara di malam hari.

 

5. Tak semua penderita katarak perlu menjalani operasi

Ketika katarak mulai terbentuk, kualitas daya lihat biasanya tak terlalu terpengaruh. Operasi biasanya perlu dilakukan kalau itu sudah mengganggu daya lihat, dan rata-rata baru terjadi setelah bertahun-tahun lamanya.

 

6. Operasi katarak itu tak hanya lazim namun juga aman

Anda mungkin merasa ngeri saat membayangkan ada pisau yang menusuk bagian mata. Namun jangan khawatir, operasi katarak memiliki tingkat kesuksesan yang sangat tinggi yakni 96%.

 

Prosedurnya biasanya melibatkan anestesi, sayatan kecil, dan tanpa jahitan. Dokter mata akan mengangkat lensa, membersihkan timbunan kotoran, kemudian baru memasukkan implan lensa baru. Lensa baru ini tak hanya memperbaiki kemampuan melihat saja. Namun berbagai studi mendapati kalau operasi katarak juga menurunkan risiko jatuh. Dan karena prosesnya simple, maka tak heran kalau operasi katarak rata-rata hanya perlu waktu 15 menit saja.

 

Setelah selesai, pasien diminta mengenakan lapisan pelindung mata saat tidur, dan tidak boleh melakukan aktivitas yang melibatkan sentakan selama beberapa minggu berikutnya. Setelah operasi, kemampuan melihat akan lebih jelas, dan dalam hitungan bulan, mata biasanya sudah pulih seutuhnya.

 

7. Katarak tak dapat dicegah, tapi Anda dapat menurunkan risikonya

Caranya ya dengan mengenakan kacamata anti-UV dan topi lebar ketika berada di luar ruangan. Alternatif lainnya adalah memenuhi nkebutuhan vitamin mata dengan mengonsumsi makanan kaya antioksidan, lutein dan zeaxanthin seperti yang terdapat pada buah dan sayur. Diketahui bahwa lutein dan zeaxanthin merupakan karetenoid yang ada pada makula mata. Tak hanya itu saja, Anda juga harus berhenti merokok, membatasi konsumsi alkohol, serta berusaha semaksimal mungkin agar tak sampai mengidap diabetes.

Baca Artikel Lainnya :   Retinopati Hipertensi: Ketika Darah Tinggi Menyebabkan Kebutaan

 

Jadi sudah tahu kan fakta-fakta penting apa saja mengenai katarak itu?! Semoga ulasan kali ini menambah wawasan kita semua.

Tinggalkan Komentar Anda