Klik Untuk Menilai Artikel ini
[Total: Rata-rata: ]

Kenali Digital Eye Strain dan 6 Pemicunya

Saat ini pengguna kacamata baca agaknya bukan hanya orang-orang yang sudah berumur saja, tapi remaja mulai usia 20 tahun ke atas, bahkan d ibawah usia 20 tahun pun sudah banyak yang mengalami kerusakan mata sehingga mengharuskan mereka menggunakan kacamata baca.

 

Sebagian besar orang saat ini, khususnya remaja, banyak menghabiskan waktu mereka untuk berselancar di dunia digital melalui gadget. Hal tersebut mengakibatkan mata mereka mudah lelah sehingga terjadilah penyakit yang saat ini dikenal dengan Digital Eye Strain (DES) . DES pada dasarnya adalah kelelahan pada mata yang merupakan efek dari terlalu sering memaksakan mata bekerja dengan menggunakan gaya kerja dunia digital. Untuk mengatasi DES penting bagi Anda untuk mengetahui beberapa pemicunya, antara lain :

 

1. Terlalu Lama Menatap Layar Gadget

Era digital yang sedang kita hadapi saat ini memang sedikit banyak membawa pengaruh terhadap pola hidup manusia. Setiap harinya, hampir selama 24 jam kita akan sering menatap layar smartphone, laptop, TV, komputer dan gadget lainnya. Tanpa Anda sadari, kebiasaan tersebut membuat Anda jarang berkedip sehingga mata Anda menjadi mudah kering dan lelah. Karenanya, mulailah untuk mengatur waktu istirahat untuk mata Anda.

 

2. Terlalu Lama Memakai Kontak Lensa

Kebiasaan menggunakan kontak lensa atau soft lens memang bukanlah sesuatu yang baik untuk Anda lakukan terlalu sering. Karena selain hanya menyebabkan kotoran, debu dan bakteri mengumpul pada mata, menggunakan soft lens terlalu lama dapat membuat mata Anda mudah lelah dan menjadi iritasi. Jika Anda memiliki gangguan penglihatan, ada baiknya Anda menggunakan kacamata saja. Jika memang Anda kurang percaya diri memakai kacamata, Anda harus rajin membersihkan dan mengganti soft lens Anda agar tidak ada kuman dan bakteri yang menempel.

Baca Artikel Lainnya :   Berapa Lama Waktu Ideal Anak Bermain Gadget?

 

3. Anda Menggaruk Kornea Mata

Jika Anda merasa penglihatan Anda mulai kabur, mata berwarna kemerahan, atau mata seperti berpasir, tandanya ada gangguan pada kornea mata Anda. Kerusakan kornea yang biasa terjadi adalah Arasi Kornea, yaitu luka pada permukaan pelindung mata atau kornea. Salah satu penyebab penyakit ini terjadi adalah karena terlalu sering menggunakan soft lens. Segera konsultasikan ke dokter mata apabila Anda merasa kornea mata Anda mulai bermasalah.

 

4. Anda Sedang Hamil

Bagi Anda yang sedang hamil dan merasa penglihatan Anda seperti kabur atau penglihatan ganda, sebenarnya Anda tidak perlu terlalu khawatir karena hal tersebut umum dialami oleh wanita hamil. Alasannya adalah, perubahan hormon yang terjadi pada wanita hamil dapat memicu pergeseran cairan yang terletak di belakang kornea, mengubah bentuk dan ketebalannya. Calon ibu juga rentan mengalami mata kering sehingga penglihatan menjadi kabur.

 

5. Konsumsi Obat-Obatan Anti Depresan yang Berlebih

Obat-obatan seperti antihistamin, obat tekanan darah tinggi, dan obat anti depresan, dapat menyebabkan perlambatan produksi air mata dan/atau mengubah komposisi air mata sehingga lebih cepat menguap. Akibatnya, mata Anda akan terasa kering dan seperti berpasir. Jika Anda merupakan penderita penyakit yang mengharuskan Anda meminum obat-obatan tersebut, pastikan Anda meminumnya sesuai dengan anjuran yang diberikan dokter, atau jika ada pilihan, lebih baik Anda menggantinya dengan obat yang lebih aman.

 

6. Anda Menderita Glaukoma

Penyakit glaukoma umumnya memang dialami oleh orang-orang lanjut usia, namun tidak menutup kemungkinan orang yang lebih muda menderita penyakit ini. Glaukoma terjadi ketika ada penumpukan cairan di mata yang menyebabkan adanya tekanan yang merusak saraf optik, bagian mata yang membawa gambar dari retina ke otak. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit ‘pembunuh’ yang menyerang mata, karena tidak dapat disembuhkan. Karenanya, mulailah rutin untuk melakukan eye medical check up untuk memeriksakan fungsi mata Anda setidaknya setiap 2 tahun.

Baca Artikel Lainnya :   Pelajari Tips Untuk Menjaga Mata Anak dari Refraksi

 

Beberapa pemicu DES yang dijelaskan di atas mungkin saja terjadi pada kita, atau mungkin Anda sudah mengalaminya. Untuk itu sangat disarankan untuk mulai aware dengan kondisi kesehatan mata kita. Melakukan perawatan pada mata sebenarnya tidaklah sulit. Dengan mengonsumsi makanan-makanan yang kaya vitamin A, lutein serta zeaxanthine, dapat membantu membuat mata Anda lebih sehat. Kandungan-kandungan tersebut juga ada dalam vitamin mata Eyevit yang juga harus Anda konsumsi agar kesehatan mata Anda lebih terjamin.

Tinggalkan Komentar Anda