Semua orang pernah merasa kelelahan. Di masa kecil mungkin kelelahan sehabis bermain sepanjang sore. Pada usia sekolah kelelahan saat pulang sekolah. Memasuki usia dewasa biasanya kelelahan terjadi setelah seharian bekerja. Pekerjaan rumah tangga, terutama bagi yang memiliki balita tidak kalah melelahkan.
Dalam istilah medis kelelahan disebut fatique. Ada yang membedakan fatique menjadi fatique fisik dan fatique mental. Ada juga yang membedakannya menurut durasi, sehingga dikenal fatique akut yang akan hilang segera setelah beristirahat misalnya. Atau fatique kronis yang dapat berlangsung hingga berminggu-minggu atau hingga hitungan bulan.
Bayangkan bila seseorang yang tidak kekurangan tidur, tidak melakukan aktivitas fisik yang berlebihan, juga tidak dalam kondisi sakit atau pada masa pemulihan. Tidak ada satupun yang dapat dijadikan alasan sebagai biang keladi, tapi rasa lelah itu ada dan tidak hilang untuk periode tertentu. Pernahkan Anda merasakannya? Ada kalanya kondisi ini diungkapkan dengan istilah “moody”. Dalam kondisi yang lebih serius mungkin akan digambarkan mirip depresi. Ada rasa kehilangan semangat, rasa cemas, penurunan berat badan yang cukup signifikan, dll. Bisa jadi Anda sedang mengalami kelelahan hormonal.
Hormon adalah pembawa pesan kimiawi antar sel atau kelompok sel bagi makhluk hidup. Berbagai peristiwa dalam tubuh tidak akan dapat terjadi tanpa adanya hormon. Masing-masing hormon memiliki target tersendiri. Sebut saja estrogen pada wanita dan testosteron pada pria. Tanpa kedua jenis hormon ini, manusia akan punah. Tidak ada kehamilan yang akan terjadi. Betapa pentingnya hormon bagi manusia, sehingga tidak aneh bila dikatakan ada kondisi di mana hormon menyebabkan manusia sangat kelelahan. Beberapa hormon yang dapat menyebabkan kondisi tersebut antara lain:
Kelelahan atau fatique tidak dapat dipungkiri merupakan proses yang sejalan dengan bertambahnya usia. Stamina dan daya tahan fisik maupun mental seorang dengan usia produktif tentu berbeda dengan seorang berusia lanjut. Namun memperhatikan faktor-faktor tertentu termasuk faktor hormonal, dapat mencegah kelelahan yang bersifat patologis atau tidak normal. Pada masa-masa tertentu memang berpotensi terjadi perubahan ekstrim hormonal misalnya: menopause, hamil dan menyusui. Maka beberapa tips berikut dapat membantu Anda melewati berbagai masa transisi atau episode manapun dalam hidup Anda:
Solusi Kesehatan Tulang Optimal untuk Keluarga Indonesia dengan L-CAL dan L-CAL Grow Jakarta, 25 September… Read More
Cara Mengatasi Gangguan Susah Tidur? Tidur adalah aktivitas yang sangat penting bagi manusia. Tubuh… Read More
VIAMAX produk terbaru dari PT LAPI INDONESIA 5 Cara Meningkatkan Stamina Pria Stamina adalah kekuatan… Read More
Sembelit Bikin Melilit, Cara Mengobatinya pakai L-LAX Sembelit atau disebut sebagai kontipasi adalah gejala… Read More
5 Cita-Cita Favorit Anak Jaman Now Salah satu pertanyaan yang sering ditanyakan kepada anak-anak adalah… Read More