Kenali 4 Tingkatan Nyeri Sendi karena Osteoarthritis
Osteoarthritis atau yang biasa dikenal dengan pengapuran sendi adalah penyakit degeneratif yang sangat sering dialami oleh orang usia 40 tahun keatas. Hal ini terjadi karena bantalan pada persendian akan menipis seturut dengan bertambahnya usia. Ketika sendi semakin tipis maka tulang akan saling bergesekan sehingga menimbulkan rasa nyeri dan mengalami kekakuan pada persendian.
Osteoarthritis memiliki 4 tingkatan dengan gejala dan cara penanganan yang berbeda pula. Maka dari itu, sebelum melakukan suatu tindakan, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan radiologi untuk menentukan tingkatan Osteoarthritis yang di derita oleh pasien.
Tingkat pertama atau Osteoarthritis ringan biasanya memiliki gejala seperti nyeri sendi ketika beraktifitas seperti jongkok, bangun tidur, atau naik tangga. biasanya nyeri akan timbul dan hilang saat sudah selesai melakukan aktifitas tersebut.
Untuk tingkat kedua pun juga sama, hanya saja durasi nyeri yang lebih lama dari tingkat pertama. Untuk tingkat pertama dan kedua, penganangannya cukup berupa suplemen untuk nyeri sendi dan olahraga ringan untuk memperkuat otot.
Sementara untuk tingkat ketiga, selain rasa nyeri juga timbul rasa kaku pada persendian. Salah satu tanda yang sering dialami antara lain terdengar bunyi "krek" ketika menggerakan sendi. Sementara untuktingkat empat atau Osteoarthritis berat, bentuk fisik si penderita pun ikut berubah. Salah satunya adalah bentuk lutut yang menyerupai huruf "O" atau "X". Pada kondisi ini, lutut sudah tidak dapat digerakan kembali dan salah satu solusi nya adalah dengan cara operasi sendi.
Jadi lakukan perawatan pada persendian sedini mungkin agar terhindar dari Osteoarthritis.