Klik Untuk Menilai Artikel ini
[Total: Rata-rata: ]

Apakah batuk Anda adalah gejala covid?

Apakah batuk Anda adalah gejala covid?

Akumausehat, Jakarta – Apa yang dimaksud dengan batuk?

Batuk adalah aktivitas refleks dari tubuh sebagai bentuk mekanisme pertahanan tubuh. Batuk bertujuan untuk membersihkan jalan napas dari lendir dan benda asing.

Batuk dalam waktu kurang dari 3 minggu disebut dengan batuk akut. Kebanyakan batuk akan membaik dalam waktu kurang dari 2 minggu.

Namun apabila batuk berkepanjangan sampai kira-kira 3-8 minggu maka disebut sebagai batuk subakut. Sementara, jika batuk dialami lebih dari 8 minggu disebut batuk kronis.

 

Beberapa Penyebab yang dapat menyebabkan Batuk

  • Debu atau benda asing

Tujuan utama batuk adalah membersihkan jalan napas, sehingga apabila debu atau asap terhirup maka secara refleks tubuh akan batuk untuk mengeluarkan benda asing tersebut sehingga kita dapat bernapas lebih lega.

  • Virus dan bakteri

Batuk paling sering terjadi adalah batuk yang disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan baik karena virus atau karena bakteri.

  • Merokok

Merokok juga menjadi salah satu penyebab tersering terjadinya batuk. Batuk yang disebabkan karena merokok biasanya terjadi kronis dan memiliki bunyi yang khas.

  • Asma

Biasanya lebih sering terjadi pada anak-anak. Biasanya asma disertai dengan mengi. Munculnya serangan asma dapat diredakan dengan pemakaian obat-obatan yang bekerja dengan cara memperlebar jalan napas.

  • Obat-obatan

Terdapat beberapa obat-obatan yang menyebabkan batuk contohnya obat untuk mengobati tekanan darah tinggi yaitu Golongan ACE Inhibitor.  Selain itu, obat lain misalnya lisinopril dan enalapril. Biasanya batuk akibat obat akan berhenti setelah konsumsi obat juga dihentikan.

Baca Artikel Lainnya :   Tips Mengantisipasi Kanker Yang Benar

 

Batuk akibat covid?

Batuk akibat covid

Salah satu gejala yang dirasakan pasien Covid adalah batuk. Memang gejala batuk tampak sulit diidentifikasi sebagai Covid karena banyaknya faktor yang mempengaruhi. CDC akhirnya memasukan batuk sebagai gejala utama pada COVID terutama batuk kering.

Pada bulan Febuari 2020, WHO menemukan bahwa sebanyak 68% orang dengan Covid mengalami batuk kering. Bahkan setelah sembuh dari Covid, kemungkinan Batuk akan tetap terus ada. Batuk kering didefinisikan sebagai gejela batuk namun tidak ada yg keluar saat batuk.

Batuk kering dapat muncul sebagai suatu siklus, dimana saat batuk ternyata gejala itu sendiri dapat mengiritasi saluran napas. Contohnya batuk yang terus menerus dapat menyebabkan sakit tenggorokan.

Beberapa hal ini dapat Anda lakukan untuk mengurangi gejala batuk saat Covid sehingga tidak semakin parah dan mengganggu aktivitas Anda. Misalnya minum teh hangat dan mengonsumsi permen pelega tenggorokan. Selain itu Anda dapat mengonsumsi obat batuk yang dijual bebas. Perhatikan apabila ingin mengonsumsi obat batuk pada siang hari saat kerja, pilihlah obat batuk yang tidak menyebabkan kantuk.

Obat batuk yang tidak menyebabkan kantuk mengandung ekstrak daun Ivy. Daun Ivy sudah digunakan secara tradisional dan turun temurun sebagai obat batuk di eropa. Menurut penelitian, daun Ivy mengandung senyawa yang dapat membantu mengencerkan dan membersihkan lendir pada saluran pernapasan.  Selain itu daun ivy juga memiliki efek samping yang minimal dan aman digunakan dari anak usia 2 tahun sampai dewasa.

daun ivy

Sumber: Wikipedia.com

Contoh obat batuk herbal yang mengandung daun Ivy dipasaran dikenal dengan merek Mucovy atau Prospan. Obat batuk herbal ini yang tidak menyebabkan kantuk dan dapat menjadi pilihan untuk mengurangi gejala batuk saat Covid 19.

Baca Artikel Lainnya :   Untuk Anda Yang Aktif: Kenali Keringat Dengan Baik

Di samping itu perlu diingat bahwa cara terbaik mengobati gejala apapun adalah mengobati sumber penyakit yang mendasarinya. Jadi apabila Anda menderita gejala Covid, sebaiknya hubungi Dokter untuk pemeriksaan dan konsultasi lebih lanjut. Dokter kemungkinan akan mempertimbangkan pemberian antivirus.

 

Sumber:

https://www.healthline.com/health/5-fast-facts-english-ivy#benefits

Komentar

  • 3 tahun yang lalu at 10:35
    Permalink

    alergi minum alerhis aja

    Reply

Tinggalkan Komentar Anda