Klik Untuk Menilai Artikel ini
[Total: Rata-rata: ]

Cari Tahu Manfaat Lutein – Zeaxanthin Untuk Retina

 

Retina dan iris adalah bagian terunik dan terindah dari tubuh manusia. Sebagian besar Anda pasti setuju dengan pernyataan tersebut. Bila diminta untuk memilih bagian tubuh terfavorit, tidak jarang orang memilih matanya. Seperti yang terjadi di sebuah kebun binatang di Jepang, mendadak ramai dikunjungi orang. Apa sebabnya? Seekor gorila jantan menarik perhatian banyak wanita yang kemudian menjadi pujaan banyak orang karena dianggap “tampan”. Dijuluki sebagai the most handsome gorilla in the world. Apa keistimewaan Shabani, sang gorila? Ternyata karena pandangan matanya yang terlihat seperti manusia. Ketika pengunjung mengambil gambar dirinya dengan kamera, Shabani akan memandang dengan tajam seolah-olah mengerti dan bersiap untuk mereka. Mata yang indah, biasanya terutama dihasilkan oleh warna indah retina, bagian yang berwarna dan khas untuk masing-masing orang. Keunikan retina adalah susunan dan kombinasinya yang berbeda, hampir serupa dengan susunan DNA pada tiap-tiap orang. Pada tahun 1980an scan retina dijadikan salah satu pengenal atau kode personal.

Tapi fungsi retina dan iris jauh lebih penting dari hanya sekedar identitas dan keindahan, melainkan juga menerima cahaya sebagai informasi yang diterjemahkan melalui proses yang rumit, untuk kemudian dapat dikenali oleh saraf mata dan diteruskan ke saraf otak untuk  diolah dan dikenali sebagai obyek tertentu. Untuk semua proses tersebut, retina memerlukan begitu banyak sel saraf dan pembuluh darah. Retina dikatakan sebagai area yang paling tinggi tingkat stress oksidatifnya. Dengan kata lain risiko kerusakan sel retina sangat tinggi dibandingkan jaringan tubuh yang lain, dikarenakan tingginya paparan beberapa faktor, yaitu kandungan oksigen dan asam lemak jenuh di jaringan yang kaya akan pembuluh darah tersebut, tidak ketinggalan adalah tingginya paparan terhadap cahaya yang masuk, dalam bentuk cahaya biasa maupun cahaya ultra violet dll. Lutein dan zeaxanthin (L-Z) merupakan zat nutrisi yang paling banyak disimpan di jaringan retina. Karena itu diyakini L-Z inilah yang terutama berjasa memelihara kesehatan jaringan retina. Para ilmuwan membuktikan bagaimana L-Z dapat mengurangi tingkat stress oksidatif retina melalui berbagai studi dan penelitian.

Baca Artikel Lainnya :   Beberapa Faktor Penyebab Miopia

Kelebihan lemak dalam darah secara umum akibat konsumsi makanan tinggi lemak, dapat menyebabkan berbagai gangguan, termasuk pada retina. Suplementasi L-Z ternyata dapat menurunkan kelebihan lemak dalam darah jaringan retina, tapi tidak pada daerah tubuh lainnya. Sehingga L-Z kemudian dikenal sebagai nutrisi atau antioksidan khusus untuk mata, dan dapat mendukung pencegahan dan perbaikan beberapa penyakit mata, seperti:

- Degenerasi makula

- Retinopati diabetik

- Katarak

- Retinopati akibat iskemia atau hipoksia

- Kerusakan retina ringan

- Retinitis pigmentosa

- Ablasio retina

- Uveitis

Sumber L-Z adalah sayur dan buah yang berwarna terang, yaitu terutama yang berwarna hijau, kuning, orange dan merah. Namun dalam kondisi tertentu Anda butuh asupan lebih L-Z, seperti:

- Bertambahnya usia

- Banyak melakukan aktivitas mata dekat

- Banyak berada di luar ruangan dan terpapar sinar matahari

- Memiliki risiko stress oksidatif tinggi seperti perokok, obesitas dll.

Dalam kondisi ini perlu diberikan penambahan asupan L-Z dengan suplemen. Suplemen L-Z dapat merupakan sediaan tunggal tanpa kandungan lain, atau dapat pula diformulasikan dalam bentuk kombinasi dengan vitamin lain untuk meningkatkan performa, seperti Eyevit.

 

Tinggalkan Komentar Anda